- Rabu, 09/10/2024 16:41:09 wib
- Di baca 82 kali
Launching Ngopi Ungu
Jakarta, 9 Oktober 2024 — Dalam upaya memperkuat budaya akademik yang kolaboratif, progresif, dan solutif, Institut Bisnis dan Informatika ASMI (IBM ASMI) secara resmi meluncurkan sebuah forum diskusi ilmiah bertajuk “Ngopi Ungu” pada Rabu, 9 Oktober 2024. Program ini diinisiasi langsung oleh Rektor IBM ASMI, didampingi oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, sebagai bagian dari penguatan peran civitas akademika dalam bidang riset, pengembangan gagasan, serta pembahasan isu-isu strategis di era digital dan globalisasi.
"Ngopi Ungu" merupakan akronim dari Ngobrol Pintar untuk Inovasi Unggul, yang dirancang sebagai forum rutin bagi dosen, mahasiswa, peneliti, dan pemangku kepentingan lainnya untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman, dan hasil riset. Lebih dari sekadar forum diskusi, kegiatan ini menjadi ruang kolaboratif yang memfasilitasi pertukaran ide-ide segar dan solusi konkret terhadap tantangan di bidang bisnis, teknologi, dan sosial.
Dalam peluncuran perdana, forum ini mendapatkan respons positif dari berbagai kalangan, terutama mahasiswa tingkat akhir yang tengah menjalani proses penyusunan Tugas Akhir, Skripsi, maupun Tesis. Melalui sesi-sesi diskusi yang interaktif, peserta mendapatkan tutorial, masukan, serta bimbingan praktis dari para dosen dan narasumber ahli yang diundang secara khusus dalam setiap pertemuan.
Rektor (Dr. Ir. Benny Ranti, M.Sc) IBM ASMI dalam sambutannya menyampaikan bahwa Ngopi Ungu merupakan manifestasi dari semangat kolaborasi dan partisipasi aktif seluruh civitas akademika dalam menciptakan atmosfer kampus yang produktif dan solutif. “Kami ingin membangun ruang diskusi yang santai namun substansial, tempat di mana mahasiswa bisa berdialog langsung dengan dosen, mendapatkan arahan dalam penyelesaian karya ilmiahnya, sekaligus memperluas wawasan keilmuan,” tegasnya.
Wakil Rektor III menambahkan bahwa kegiatan ini akan menjadi agenda rutin yang tidak hanya diperuntukkan bagi lingkungan internal kampus, tetapi juga terbuka bagi masyarakat umum yang memiliki minat terhadap riset dan isu-isu strategis terkini. “Kami membuka ruang partisipasi seluas-luasnya. Ngopi Ungu bukan hanya milik mahasiswa IBM ASMI, tapi menjadi kontribusi kampus untuk masyarakat,” ujarnya.
Dengan konsep diskusi yang fleksibel dan inklusif, Ngopi Ungu diharapkan mampu menjadi wadah pembinaan intelektual yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas akademik dan produktivitas riset di lingkungan kampus. Tidak hanya itu, program ini juga menjadi bagian dari upaya IBM ASMI dalam menjawab tuntutan zaman yang mengedepankan keterbukaan, kolaborasi lintas disiplin, dan pendekatan solusi dalam menghadapi dinamika sosial dan profesional.
Pimpinan IBM ASMI dalam keterangannya mengajak seluruh civitas akademika, baik dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, maupun masyarakat umum, untuk berpartisipasi aktif dalam setiap sesi Ngopi Ungu yang akan dilaksanakan secara berkala. “Mari bersama kita ciptakan ruang-ruang intelektual yang sehat, kritis, dan membangun. Ngopi Ungu adalah langkah kecil dengan dampak besar,” tutupnya.